Sebulan sebelum perjalanan ke Rinjani, yang saya lakukan
adalah riset operator trekking. Setelah usaha ajak sana sini tidak membuahkan
hasil saya memutuskan gabung dengan operator tur saja.
Konon memang biaya yang dikeluarkan relatif lebih mahal daripada
kalau mendaki dengan rombongan sendiri, tapi lebih praktis karena tidak perlu
menyiapkan apa-apa. Buat saya yang hanya punya waktu cuti sebentar juga lebih
efektif, tinggal bawa diri sendiri dan sedikit perlengkapan pribadi. Peralatan
lain seperti tenda, sleeping bag, konsumsi disiapkan oleh operator trekking.
Pilihan saya jatuh ke Rudy Trekking www.rudytrekker.com karena perlengkapan yang
ditawarkan paling lengkap dan untuk ukuran naik gunung itu mewah banget. Di
dalam tenda disiapkan matras dan bantal, makan tiga kali sehari ditambah snack
sore. Saya sadar bahwa operator yang saya pilih memang menawarkan paket yang
eksklusif.
Saya dijemput di Senggigi, komplit dengan kertas bertuliskan
nama saya dan ucapan selamat datang. Tiba di basecamp Rudy trekking langsung
disambut dengan ramah oleh Mas Antok dan disuguhi minuman hangat. Pembayaran
dilakukan saat itu. Saya yang sebelumnya sudah menyiapkan uang tunai karena berpikir gak mungkin di tengah
hutan bias bayar pakai credit card agak shock melihat mas Antok menenteng mesin
EDC. “bayar cash atau credit card?”
“Canggih banget, mas,” saya ternganga.
Dijemput di Senggigi |
Perjalanan dimulai keesokan pagi, jadi malam itu saya diantar menggunakan mobil SUV double cabin
sampai ke penginapan. Langsung disambut oleh pemilik penginapan - orang bule
yang bahasa Indonesia nya sudah lancar. Harga paketnya memang sudah termasuk
menginap semalam di hotel. Saya senang, penginapannya bagus sekali. Bangunannya
dari bambu dan batu bata exposed, tempat tidurnya besar dan berkelambu. Kamar
mandinya menggunakan keramik dengan warna senada dan ada air hangat. Saya tidur nyenyak malam
itu diiringi suara tokek.
Keesokan paginya saya dan 3 orang partner mendaki satu
rombongan dijemput. Kami sarapan di basecamp, menunya boleh pilih roti atau
pancake pisang atau keduanya. Sambil sarapan masing-masing dibagikan peralatan
berupa headlamp dan sarung tangan. Masing-masing juga dipinjamkan trekking
pole.
Sementara kami sarapan rupanya porter kami menyiapkan barang
bawaannya, kesemuanya di angkut dalam dua keranjang anyaman yang dipikul.
Menurut guide kami, Mas Antonio, masing-masing porter bisa membawa beban hingga
70kg. Porter berangkat lebih dulu dengan pick-up baru kami menyusul ke
sembalun.
Bayangan saya kalau di gunung itu makannya tidak akan jauh
dari makanan kaleng, mi instant dan makanan cepat saji lain. Tapi ternyata
kenyataan sangat jauh dari angan, melebihi ekspektasi.
Makan siang pertama kami dibuka dengan appetizer berupa Fresh
Salad dengan saus thousand island. Sambil
menunggu main course dimasak, kami disuguhi minuman kopi, teh, pulpy orange,
coca cola. Main course nya Nasi ayam, tahu, tempe, sambal dan kerupuk. Ya.
Kerupuk! Terakhir disuguhi potongan buah segar yang ditata cantik komplit
dengan ujung nanas yang ada daunnya ditengah, persis seperti di hotel
berbintang.
Fresh Salad di tengah Savana |
Makan siang bergizi dan komplit |
Pendaki-pendaki lain memandang kami dengan iri.
Setelah melalui penyiksaan lahir batin di Tanjakan
Penyesalan, tiba di Plawangan Sembalun
tenda saya sudah siap. Saya langsung bersih-bersih dan ganti baju yang
berlumuran pasir dalam tenda. Pas keluar, sudah disambut pisang goreng yang
disiram susu coklat dan teh hangat. Bangku lipat sudah
rapih terpasang di samping tenda menghadap matahari terbenam.
Setelah matahari terbenam angin bertiup sangat kencang
sehingga kami semua terpaksa harus masuk tenda. Saya dapat tenda satu untuk
sendiri. Makan malam berupa nasi dan soto diantar ke tenda masing-masing.
Makan malem hangat di udara Plawangan Sembalun yang dingin |
Pagi hari, kopi dan roti sudah disiapkan untuk sarapan.
Sepanjang perjalanan menuju danau, Mas Antonio mengeluarkan cemilan terus dari
carriernya, sampai saya curiga jangan-jangan dia bukan bawa carier tapi bawa
kulkas. Soalnya tiba-tiba keluarin Beng Beng, trus tiba-tiba coca cola, trus
wafer, setelah itu nawarin pulpy lagi.
Di pinggir danau kami makan mewah lagi, mie goreng pakai
sayur dan ayam goreng. Ditutup dengan potongan buah segar yang ditata cantik.
Pendaki-pendaki lain tetap memandang iri sampai salah satu tidak tahan dan
bertanya kami pakai tur apa sih?
Perut saya kenyang bukan main, padahal saya selalu minta
porsi setengah dari porsi yang dikasih ke 3 orang lain, mereka kan bule
makannya lebih banyak. Karena kekenyangan saya terpaksa skip makan malam di
hari kedua. Benar-benar sudah tidak mampu makan. Tapi saya tetap dipaksa untuk
menyimpan snack sore hari itu, 4 potong risoles, buat jaga-jaga kalau malam
hari terbangun karena lapar.
Pagi hari terakhir sarapannya sangat mencengangkan. Tiba-tiba
mas Antonio membawa piring-piring Burger berisi daging burger, telur mata sapi,
daun selada, potongan tomat segar dan potongan acar mentimun. Kentang goreng
gemuk-gemuk mengisi sela piring yang kosong. Bahkan bule-bule yang serombongan
sama saya juga terkejut. Kami menikmati sarapan di tonton oleh monyet-monyet
bergelantungan diwarnai semerbak bau counterpain.
Makan siang terakhir hari itu ditutup dengan spaghetti yang
sudah tak bisa masuk ke perut saya lagi, jadi saya hibahkan ke porter. Baru kali ini saya naik gunung dan kekenyangan, biasanya yang ada malah berasa kurang gizi.
Kami dijemput di gerbang Senaru dengan SUV double cabin
kembali ke basecamp. Pak Rudy pemilik Rudy trekker sudah menanti, bersama
dengan kaleng-kaleng coca cola dingin dan handuk dingin untuk membasuh peluh.
Komentar saya, “Pak Rudy, it was fantastic. You bring luxury
to the mountain.”
pengen naik ke rinjani juga, tapi yang mewah kayak gini deh :D *nggak mau capek*
BalasHapusaku jugta mau kalo gini mas. hahahahaahha
HapusYuuuk taun depan yuuukkk
Hapus▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬ஜ۩۞۩ஜ▬▬▬▬▬▬▬▬▬
BalasHapusSeru banget nih perjalanannya. :D
▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬ஜ۩۞۩ஜ▬▬▬▬▬▬▬▬▬
Kog komennya bisa ada garis dan bunga2 gitu sih? Gimana caranyaaa? Mauuuu
HapusEnak tuh kalo punya perut ngirit. Ransel ga perlu besar
BalasHapusTapi Mila ngajak berantem nih keknya. Rinjani tuh ambisiku sejak 20 tahun lalu yang sampe sudah ga kuat jalan jauh belum juga kesampaian hiks... :D
kalo ga kuat jalan bisa minta gendong porter kog om hahahahaa
HapusTrekking exclusive ya mbak semua fasilitas sudah di sediakan. Pingin deh kapan-kapan bisa kaya Mbak Mila :). btw jadi inget APTB yang saya naiki, kondekturnya bawa EDC juga
BalasHapusKlo aptb kan dijkt mba, lah ini di tengah hutan... Sinyal henpon aku aja mati nyala hahahahaa
HapusWeeeh...
BalasHapusPelayanan dan suguhan dari Pak Rudy luar biasa bgttt, Mbak. Segeer terus, ya. . .
Bangeettt.. Ini naik gunung bintang 5 hahahaa
HapusGW MAU DEH NAIK GUNUNG LAGI KALO MEWAH KAYA GINI !!!!
BalasHapusBwahahaaa sewot amat
HapusINI BUKAN PENGALAMAN MENDAKI, INI WISATA KULINER!!!!!!!
BalasHapusKENAPA GUA GA DIAJAK KE BANDUNG????? (Pundung)
Lo kan lg sibuk pacaran mulu cips
Hapusmau donk kapan-kapan ikut mbak, xixix
BalasHapusHayuukkk
Hapusasik juga perjalanannya :)
BalasHapuspengen dong kesana juga
Hayuuukkk
HapusWaaah... ini namanya mendaki gunung sambil kulineran. Mau juga deh kalo mendaki gunung seperti ini.
BalasHapuskulineran dimasakin porter rinjani hahahaa
Hapusseru kali ya trekking rinjani? belum ke sana -___-
BalasHapusCobain deh. Pst pengen balik lagi
Hapusseruuu bgt, eh ga ada yg paket pake heli yaaa...lgsg nyampe ga pake ndaki #tetepmalescapek ...wkwkwk
BalasHapusHahaha.... sewa heli nya sendiri mba wkwkwkwk
HapusJadi pengen naik gunung juga nih :D
BalasHapusHayuuukkk
Hapusrinjani...rinjani...tunggu kedatanganku
BalasHapusAyooo buruan kesana... Jgn ditunda2 mumpung msh muda *kompor
Hapusisshhh enak banget y kalo naik gunung dgn pelayanan begitu mil, itu biayanya berapa mil ??
BalasHapussebanding lah mba yg didapat sama yg dibayar wkwkwkwk
HapusDuuuuuh au banget mendakinya ala luxury begini... makasih cerita serunya kak :)
BalasHapusWaaaahh..taun depan kesini lagi ga mba?? yuuuukk barengaan
BalasHapusHANDPHONE ORIGINAL TERPERCAYA. Nikmati Keuntungan Berbelanja Dengan Hrg Relatif Murah,Super Promo.Kami Menawarkan Berbagai Jenis Type HP,Laptop,Camera,dll,Garansi Resmi Distributor dan Garansi TAM ....
BalasHapusSemua Produk Kami Baru dan Msh Tersegel dLm BOX_nya.
BERMINAT HUB-SMS:0857-3112-5055 ATAU KLIK WEBSITE RESMI KAMI http://www.alpha-shopelektronik.blogspot.com/
BlackBerry>Samsung>Nokia>smartfrend>Apple>Acer>Dell>Nikon>canon>DLL
Dijual
Ready Stock !
BlackBerry 9380 Orlando - Black
Rp.900.000,-
Ready Stock !
BlackBerry Curve 8520 Gemini
Rp.500.000,-
Ready Stock !
BlackBerry Bold 9780 Onyx 2
Rp.800.000,-
Ready Stock !
Blackberry Curve 9320
Rp.700.000,-
Ready Stock !
Samsung Galaxy Tab 2 (7.0)
Rp. 1.000.000
Ready Stock !
Samsung Galaxy Nexus I9250 - Titanium Si
Rp.1.500.000,-
Ready Stock !
Samsung Galaxy Note N7000 - Pink
Rp.1.700.000
Ready Stock !
Samsung Galaxy Y S5360 GSM - Pure White
Rp.500.000,-
Ready Stock !
Nokia Lumia 800 - Matt Black
Rp.1.700.000,-
Ready Stock !
Nokia Lumia-710-white
Rp. 900.000,-
Ready Stock !
Nokia C2-06 Touch & Type - Dual GSM
Rp.450.000,-
Ready Stock !
Nokia Lumia 710 - Black
Rp. 900.000,-
Smartfren Andromax Z
Rp.1,500.000
Smartfren Andromax U Limited Edition
Rp.1.000.000
Tablet Asus Eee Pad Slider SL 1O1
Rp.2.000.000
Tablet Asus Memo Pad ME172 V
RP.800.000
Lenovo ldea Pad B490
Rp.2.000.000
Lenovo think Pad edge A86
RP.1.500.000
Ready Stock !
Apple iPhone 4S 16GB (dari XL) - Black
Rp.1.200.000,-
Ready Stock !
Apple iPhone 4S 16GB (dari Telkomsel)
Rp.1.200.000,-
Ready Stock !
Apple iPod Touch 4 Gen 8GB
Rp.700.000
Ready Stock !
APPLE iPod Nano 8GB - Pink
Rp.500.000,-
Ready Stock !
Acer Aspire 4752-2332G50Mn Core i3 Win7 Home
Rp 1.300.000
Ready Stock !
Acer Aspire S3-951-2364G34iss
Rp. 1.200.000,-
Ready Stock !
Acer Aspire 5951G Core i7 2630 Win 7
Rp. 2.500.000,-
Ready Stock !
Acer Aspire 4755G Core i5 2430 Win 7 Home Premium Green
Rp. 2.500.000,-
Ready Stock !
Nikon D7000 kit 18-105mm
Rp.1.700.000
Ready Stock !
Nikon D90 Kit 18-105mm Vr
Rp 1.300.000
Ready Stock !
Nikon Coolpix L 120 Red
Rp. 900.000
Ready Stock !
Nikon Coolpix P 500 Black
Rp 1.000.000
ALPHA SHOP
alpha-shopelektronik.blogspot.com
Sampai detik inji masih blm ada niat ke rinjani coz ngebayangin trekking nya, nunggu kalo ada ojek dech haha
BalasHapuspengalaman yang menyenangkan kaya.y..
BalasHapusdi tunggu cerita yang lainya..
mewah banget ya mbak naik gunungnya, tiap disana ada makanan enak terus, recomend banget kalau gak mau ribet pas naik gunung.. hehe
BalasHapus