Rabu, 18 Desember 2013

Berburu ( Tur ) Komodo

Sebelumnya saya sudah cerita kalau misi saya, Pagit dan Mba Efa melihat Komodo dan Pink Beach sudah terlaksana dengan sukses, yang belum saya ceritakan adalah suka duka mencari tur yang murah yang sesuai dengan kantong kita-kita.

Saya juga sudah ceritakan sekilas tentang riset singkat saya sebelum berangkat menelpon Pak Hans dari salah satu agen tur yang menyediakan fasilitas ke Pulau Komodo. Melalui telepon Pak Hans sempat menjelas secara singkat mengenai jenis-jenis tur yang ditawarkan, ada tur 1 hari ke Pulau Komodo dan Pink Beach, dan ada tur 2 hari ke Pulau Komodo, Pink Beach, menginap di kapal atau di pulau seraya, ke Pulau yang banyak kelelawarnya dan terakhir ke pulau rinca. Tapi waktu itu saya hanya tanya-tanya aja dan bilang ke Pak Hans itu kalau nanti kita akan langsung berkunjung ke kantor tur nya ketika kita tiba di Labuan Bajo. Rencana kita (saya, mba efa dan pagit) mau langsung membandingkan dan kalau bisa memodifikasi sendiri perjalanan kita ke pulau komodo itu.

Saya sempat cerita juga sebelumnya, bahwa dihari  kita mendarat di Labuan Bajo takdir mempertemukan kita dengan Wawan yang mengantarkan kita dari bandara ke Labuan Bajo dengan tarif 50 ribu rupiah setelah melalui proses tawar menawar yang sadis oleh Pagit. 

Di hotel Gardenia yang berbukit-bukit itu di meja resepsionis saya kenalan sama seorang guide yang lagi bawa tamu orang asing, dia menawarkan trip ke Pulau Komodo untuk 2 hari. Jadi prinsipnya ikut tur ke pulau disini adalah semakin banyak peserta maka biaya per-orangnya jatuhnya lebih murah, jumlah yang wajar kalau menurut saya sih melihat besar rata-rata kapal disana maksimal 7 orang udah sumpek sih. Si guide itu sudah ada 2 peserta yang mau ikut tur untuk keesokan harinya, jadi kalau tambah kita 3 orang, total 5 orang - jadi untuk trip 2 hari (menginap di kapal) biaya per-orang nya hanya 500 ribu-an. 

500 ribu untuk 2 hari jauh lebih murah dari pada biaya yang ditawarkan oleh Pak Hans, yaitu 800 ribu-an per orang untuk trip yang satu hari. Saya dan guide itu pun tukeran nomor henpon dan saya berjanji akan mengabari nya lagi sebelum matahari terbenam.

Ternyata kakak sepupu nya Wawan punya usaha tur juga. Kakak sepupu nya Wawan saat itu tidak ada di Labuan Bajo karena lagi ada pameran di Jakarta. Tapi kita akhirnya berkesempatan ketemu kakak nya Wawan - si pengusaha tur Labuan Bajo yang sukses itu, di bandara waktu kita mau pulang. Karena pesawat kita delay kita ngopi-ngopi di kantin bandara di temani wawan dan kakak sepupu nya itu. Pas lagi ngopi-ngopi tiba-tiba ada satu laki-laki flores datang memanggil Mba Efa, ternyata dia pria yang kita ketemu di pink beach yang nyuruh saya buka kacamata hitam untuk melihat warna pink pasirnya dan langsung aja ikut nimbrung ngobrol sama kita.  

Kita pun dibawa ke kantor agen tur kakak nya itu dan dikenalkan dengan kawan nya bernama James yang kerja disitu. James juga menawarkan kita trip 2 hari bergabung dengan 2 orang lain yang sudah mendaftar. Tapi kita hanya punya waktu sebentar di Labuan Bajo, jadi kita hanya mau trip ke pulau 1 hari sedangkan 1 hari lagi kita mau trip di darat, lihat gua dan air terjun yang kita lihat di brosur di hotel - keren banget. 

Akhirnya kita minta James mencarikan kita kapal yang bisa di charter sehari, ketika ditanyakan ternyata harganya 1,5 juta satu kapal per-hari (tujuan terserah kita) tapi kita dapat makan siang di atas kapal, dapat kopi/teh pagi-pagi dan air mineral sepuasnya. Untuk trip satu hari itu, karena kita hanya bertiga, jatuhnya jadi sama kayak trip 2 hari berlima, yaitu 500 ribu per pax.

"Kita pikir-pikir dulu deh James," kita mau berunding dulu ambil trip 2 hari atau trip 1 hari mengingat harga per orangnya yang sama dan mempertimbangkan kunjungan ke air terjun, "nanti sore kita kabarin lagi".

Kita masih punya satu alternatif, mengunjungi Pak Hans.

Kita tiba di depan agen tur Pak Hans, dekorasi kantor nya mencolok banget, dari kayu-kayu dan beratap daun kelapa kering. Sepertinya kantor turnya merangkap cafe dan tempat nongkrong turis-turis bule. Pak Hans sendiri ternyata orang asli Belanda yang sudah tinggal di Labuan Bajo selama 20 tahun dan sudah fasih berbahasa Indonesia walau kadang masih mikir-mikir untuk mencari padanan kata yang sesuai.

Pak Hans langsung membuka peta flores di meja di hadapan kita bertiga dan menjelaskan rute trip nya dengan menunjuknya langsung diatas peta. Dari penjelasan Pak Hans itu saya baru mengerti tata letak kepulauan komodo, apa saja yang bisa kita liat dan kita lakukan disana. Sebelum pergi kan saya minim riset, jadi tiba di Labuan Bajo bener-bener masih gelap tentang apa yang mau dilakuin disana. Pokoknya tujuan saya cuman mau liat komodo aja, ternyata banyak banget hal yang menarik selain komodo yang  bisa dijelajahin mulai dari laut sekitar Labuan Bajo sampai ke kepulauan komodo itu. 

Setelah kita mengutarakan keinginan kita untuk hanya sehari trip aja dia merekomendasikan untuk ke Pulau Komodo, lanjut ke Pink Beach, kemudian mampir di suatu teluk dekat situ dimana kita bisa snorkeling bersama Manta (semacam ikan pari tapi gak galak). Kalau kita mau rute itu ada satu orang bule yang lagi nunggu mau join. Biaya sewa kapal ternyata sudah standard di kalangan agen-agen tur itu, mungkin aja bisa dapat lebih murah kalau kita cari langsung ke dermaga, tapi kita sudah tidak punya waktu untuk itu. Yang mahal adalah biaya snorkeling bersama manta itu, karena harus bayar entrance fee ke pengelola konservasi itu 100 dollar per-orang. 

Kita bertiga membelalak.

Melihat tampang kita bertiga yang stress, Pak Hans mulai ngitung-ngitung lagi kemudian dia menawarkan solusi. "oke, buat kalian bertiga saya beri keringanan untuk biaya masuk manta itu, nanti bisa saya atur." Tapi biayanya paling sedikit sekitar 700 ribu per orang dan itu gak termasuk makan siang di kapal.

Beberapa alternatif ini membuat kita bertiga galau. Tiap alternatif punya kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Semua menarik dan semuanya sebenarnya mepet sama budget kita yang miris ini. Akhirnya setelah melalui diskusi panjang, kita bertiga mufakat kalau kita akan sewa kapal + makan siang melalui James. Saya pun menelpon guide yang saya temui di Hotel Gardenia untuk memberi tahu kita tidak ikut trip dua hari itu. Kemudian menelpon Pak Hans untuk memberi tahu kita tidak jadi ambil trip sehari yang include berenang sama manta ray itu. Setelah menutup telepon Pak Hans sebenarnya hati saya merintih sedih, saya mau berenang sama Manta Ray hiks hiks....

Sementara Pagit menelpon James yang segera mengurus keberangkatan kita untuk keesokan subuhnya termasuk mencarikan kita seperangkat google dan kaki katak untuk snorkeling. Transaksi pembayaran dilakukan saat kita makan malam di warung kaki lima pinggir laut. 

"Besok subuh jam 4 saya jemput di hotel ya, kak." seru James sebelum pergi meninggalkan kita malam itu.


Musyawarah di depan warung yang kayak seven eleven-nya labuan bajo

James di depan kantor tur nya

46 komentar:

  1. yang berkesan tentu bukan ke pulau Komodonya, tapi bagaimana kalian mengiris hati untuk membuang yang bagus demi yang terbagus. Yang membekas adalah diskusi panjang untuk menentukan kita kemana, bukan aku kemana.

    BalasHapus
  2. Aku piki james itu orang bule, ternyata ........ hahahaha

    BalasHapus
    Balasan
    1. aselik sama kepikirannya sama si cumilebay ini Mba. Mihihihi.
      Etapi lumayan juga ya dapet banyak alternatip pilihan gitu.

      Hapus
    2. Orang Flores emang namanya keren2 kayak org bule wkwkwk

      Hapus
  3. berasa di hotel terapung dong
    dapat makan minum juga
    tapi kok mahal amat ya..?

    BalasHapus
    Balasan
    1. kalo menurut aku untuk ukuran indonesia bagian susah akses sih bisa dimaklumi lah, pulau komodo nya itu ternyata 4 jam naik perahu dari labuan bajo dan bahan bakar disana kan harganya gak sama kayak harga di jawa

      Hapus
  4. Lumayan juga yah kerja di tour guide gitu? Hahaha... Punya hasrat bikin usaha yang sama, dengan biaya lebih mahal lagi. Huahahhaa

    BalasHapus
    Balasan
    1. biasanya di tempat wisata yang aksesnya makin susah bisa matok tarif lebih mahal hahaaa coba aja.

      Hapus
  5. aku dpt 1,5 jt untuk berlayar 4 hari lho Mil, tp mungkin krn low season, ga tau juga deh, emang patokkan harganya beda2 ihh...

    BalasHapus
    Balasan
    1. itu 1,5 juta per orang atau per kapal? kalo per-orang utk 4 hari menurut aku reasonable, klo 1,5 juta satu kapal wuidiiiih... itu murah bingiiitttt.... so lucky

      Hapus
    2. Bole minta info kapalnya kak?

      Hapus
  6. itu sevelnya ada wifi gak mil ? xixiiii....

    BalasHapus
    Balasan
    1. mungkin ada kali mba, aku disana jarang keluarin hape, masalahnya ga ada sinyal juga sih hahahaa

      Hapus
  7. akhirnya jadi ketemu sama komoda ngga? soalnya banyak yg uda cape2 trekking eee malah ga ketemu,

    BalasHapus
    Balasan
    1. eits, ketemu doooonk... hehehee...

      klik deh tulisan Komodo warna biru yang ada di awal postingan ini

      Hapus
  8. Mils, saya anak manis nggak sadis :)

    -Pagitta-

    BalasHapus
    Balasan
    1. hahahaa.. tapi setiap mulai proses tawar menawar taring mu langsung muncul, james aja ngerii kamu tawar hahaaa

      Hapus
  9. Oooo.. ini tulisan setelah jalan-jalannya ya, Mil? Bulan Oktober gue kelewat banyak deh postingan di sini. Naksir banget pink beach-nya ;)

    BalasHapus
  10. gw langsung pusing baca tulisan lu yang satu ini, gimana kalian yang ngelamain disana yah ?? pasti lebih pusing...

    BalasHapus
    Balasan
    1. pusing sih enggak, cuman bimbang *halah

      Hapus
  11. kantor tur nya kayak poskamling yaa.. hihihihihi keren mencolok sekali warnanya

    BalasHapus
    Balasan
    1. luas kantornya juga cuman segede poskamling hahahaa

      Hapus
  12. Kalo yg tour2 yg sering dijual 4d4n 750rb all in itu berarti termasuk murah yah? Atau krn kapalnya gede jadi orangnya banyak kali yah Mil? :D

    BalasHapus
    Balasan
    1. kalo satu kapal isinya full 7-8 orang emang jatuhnya kurang lebih segituan buat 4 hari.

      Hapus
  13. 700rb perorang kalau aku berempat mbak jadi berapa ya hehehe

    BalasHapus
    Balasan
    1. kalau berempat, per-orangnya lebih murah.

      Hapus
  14. Salam kenal .. Wah menarik deh baca ceritanya. Emang serunya dibagian pencarian akomodasi n trip itinerary yaa. Aku dapet tur 2d1n 1.7juta. Kapal Ac cuman berdua aja hiks adakah yang mau join untuk meringankan biayanya.. Atau mila mau pergi lagi ke komodo? Hehe

    BalasHapus
    Balasan
    1. hei mba . boleh minta cp kapal nya ? thanks

      Hapus
    2. hei mba . boleh minta cp kapal nya ? thanks

      Hapus
  15. Hmmm... aku bookmark ya Mil. Informasi yang sangat berguna

    Sayang sekali ya, kontak2 person diatas sudah hilang bersama henponmu ya.. hiks.. hiks

    Ya semoga suatu hari nanti, pas ke komodo, aku bisa beruntung mendapat guide yang ramah, amin :)

    BalasHapus
  16. # OPEN TRIP BELITUNG #

    Wisata ke negeri Laskar pelangi, Belitung.
    Prov kepulauan Bangkabelitung.

    Durasi : 3hari 2malam
    Konsep : Hemat
    Event : Touring & hoping island
    Price : 800.000/pax

    UNTUK WAKTU SILAHKAN DIPILIH SESUAI SITUASI & KONDISI YG MEMUNGKINKAN.
    SENDIRI /BERDUA BOLEH AJA GABUNG.
    25 26 27 MEI 2014
    21 22 23 JUNI 2014
    08 09 10 AGUSTUS 2014
    06 07 08 SEPTEMBER 2014
    24 25 26 OKTOBER 2014

    Sudah termasuk (INCLUDE) :
    Mobil + driver + BBM
    Tempat nginap AC + TV (1room ber2)
    Boat + Alat snorkl (pelampung+kacamata)
    Karcis masuk wisata
    1x mie belitung
    1x kopi manggar
    2x breakfast
    4x nasi bungkus

    Tidak termasuk (EXCLUDE) :
    Tiket pesawat PP “jakarta-tanjungpandan-jakarta”
    ± 1 – 1,2juta.
    Tiket tetap dibeli oleh peserta masing2.
    Untuk mendapatkan spot yg lengkap, disarankan :
    Arrival : PAGI (citilink 05.55 / sriwijaya 06.20)
    Departure : siang 10.00up (garuda/sriwijaya)
    Kami siap membantu membelikan tiket dg harga
    Sesuai new update.

    Schedule :
    Hari pertama (belitung timur area)
    Tamu akan dijemput dibandara pagi hari.
    Menuju penginapan untuk menyimpan bagasi & mencicipi mie belitung.
    Pantai burung mandi & vihara dewi kwan im
    Makan siang
    Kota manggar & ngopi
    Bukit samak & pantai lalang
    SD laskarpelangi & Museum Kata
    Sunset di Tanjung Pendam
    Cari oleh” + dinner

    Hari kedua (hoping island)
    Bukit berahu
    Pantai tanjungkelayang & start hoping island
    Pulau pasir, pulau batu berlayar, pulau lengkuas, pulau kepayang (lunch-box)
    Pantai tanjungtinggi & sunset + dinner

    Hari ketiga (kepulangan)
    Rumah adat
    Danau kaolin
    Transfer bandara

    Keterangan lebih lengkap silahkan hubungi :
    BBM : 219AC6DC / Whatsapp : 081331939505
    www.facebook.com/belitung.trip

    Salam dari saya pribumi Belitung.

    BalasHapus
  17. Komodooo,jadi pengen ke sana lagi

    BalasHapus
  18. ayoo ada yg rencana ke Komodo di november ini...

    BalasHapus
  19. Aku mau no telp james dan kawan2 nya dong kak .... Dah aku email hahaha

    BalasHapus
  20. nice info gan, lumayan pengetahuan buat kembangin bisnis ane juga.
    buat yang lagi cari kapal di labuan bajo buat LOB keliling pulau komodo
    atau cari hotel murah di labuan bajo bisa cek website ane
    www.komodoboutiquehotel.com

    atau hubungin langsung
    SALINA YOSEPHINA - 0813-8556-7991

    BalasHapus
  21. Wah kayaknya menyenangkan yah. Aku kalo travel paling jauh itu Jogja (paling jauh loh itu) Waktu itu pengen banget jadi solo travel tapi malah kalo emang mau solo gaboleh backpack dan akhirnya di temenin sodara dan pake jasa rental mobil jogja Semberani (loh kok jadi curhat?) hehe.. Kalo tulisannya ditambah lagi gambar-gambarnya makin menarik deh pasti :D

    BalasHapus
  22. Dear Mba Mila,

    mba, boleh aku minta kontak guide James ke email kenia.novianti@yahoo.com

    Terima kasih :))

    BalasHapus
  23. mba boleh minta kontaknya james? ke email triyandiksatria@hmail.com yah :)

    BalasHapus
  24. Salam ...
    pakej perkhidmatan 4d3n Bandar Bandung (Hotel & pengangkutan) ... Murah Sampai pengsan ....

    Butiran Perjalanan

    Hari 1
    > Airport bandung
    > Pasar Baru Membeli belah
    > Studio Trans
    > TokoTiga (Branded Jeans)
    > Factory outlet
    > Makan malam

    Hari 2
    > Gunung Tangkuban Perahu
    > Grafika Cikole
    > Petik Strawberry
    >Luwak caffe
    > Naik kuda deranch
    > Floating market
    > Farhm House
    > Dusun Bambu{Cadangan}
    > Daun Kampung {Cadangan}
    > Rumah mode
    > Cihampelas Jeans Pusat
    > Paris van java
    > Makan malam

    Hari 3
    > Kawah putih
    > Valley Hot Spring
    > Kulit Cibaduyut kawasan jalan
    > Afrika Asia
    > Tebing keraton (Cadangan)
    > Kartika sari
    > Makan malam

    Hari 4
    > Keluar Hotel bandung
    > Airport Bandung

    syarat dan Syarat

    * Jumlah harga Seorang Adalah
    Rm 395/orang jika 2 orang
    Rm 330/orang jika 3 orang
    Rm 285/orang jika 4 orang
    Rm 250/orang jika 5 orang
    Rm 235/orang jika 6 orang

    -1 Bilik muat 2 orang tidak di join sehingga Selesa Sangat, semasa 4hari 3malam.
    -Termasuk sarapan pagi bufet.

    Hotel Bandar bandung Adalah

    #Hotel Setara 3 Star #

    -Citra Dream


    > Tidak termasuk makan tengah hari dan makan malam

    > Tidak termasuk kos tiket lawatan per kereta atau perorang di Tempat lawatan dengan itenary.

    Sila Tuan / Puan memutuskan Tempat lawatan boleh Ikut tentatif Program yang Sudah di sediakan ATAU Ikut rancangan Sendiri.

    Untuk Perkhidmatan Kami Janji akan berikan PERKHIDMATAN yang tiptop,Baik,Ramah & bahasa berbudi.

    Syarikat Kami 100% pemandunya muslim Dan tidak payah Risau Mencari Tempat Makan Yang sedap Dan pastinya halal.

    Joom Tempah Sekarang dan dapatkan harga istimewa Dari Syarikat Kami.
    InsyaAlloh amanah dan barokah.

    Call / WhatsApp :
    +628 12 2121 567


    mytripbandoeng@gmail.com
    mytripbandoeng@yahoo.com

    www.sewakeretamurahbandung.com

    FB: MyTrip Bandoeng

    Semoga maklumat Yang Saya berikan memudahkan urusan anda untuk bercuti ke bandung.
    Terima kasih.
    Wassalam ... wr..wb.

    BalasHapus
  25. Pulau komodo, jadi pengin kesana untuk melihat, sekarang katanya tempatnya sudah bagus. Semoga saja kesampaian.

    BalasHapus

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...